Rapat Pengembangan Kurikulum Jurusan Manajemen Informatika 6 Mei 2025

Kegiatan Rapat dan Jamuan Makan Siang Bersama di Jurusan Manajemen Informatika: Penyelenggaraan, Tujuan, dan Harapan 

Jurusan Manajemen Informatika mengadakan kegiatan rapat pengembangan kurikulum dengan mengangkat tema “Workshop Evaluasi dan Pengembangan Kurikulum” dan jamuan makan siang bersama pihak yang menghadiri rapat. Kegiatan ini diselenggarakan pada tanggal 6 Mei 2025 di Kampus Palembang.

Rapat ini dihadiri oleh seluruh dosen dari prodi Sarjana Terapan (D4) maupun prodi Diploma (D3), serta para mitra dan alumni Jurusan Manajemen Informatika yang telah sukses di dunia indutri dengan tujuan untuk mengevaluasi kurikulum di Jurusan Manajemen Informatika agar dapat selaras dengan perkembangan dan kemajuan teknologi yang dibutuhkan saat ini hingga dimasa depan. Sehingga, diharapkan mahasiswa lulusan Jurusan Manajemen Informatika dapat bersaing mengahadapi lapangan pekerjaan melalui kompetensi yang lebih unggul dengan memanfaatkan teknologi yang terus diperbaharui. Rencana penggunaan kurikulum terbaru akan digunakan pada awal Tahun Akademik 2025/2026.  

Berdasarkan pengalaman dari alumni yang telah bekerja, bahwa teknologi digital sudah berkembang pesat di dunia pekerjaan, maka dari itu disarankan bagi mahasiswa Jurusan Manajemen Informatika saat ini untuk belajar dari banyak tempat, salah satunya adalah mengikuti bootcamp yang tidak memungut biaya sama sekali, seperti bootcamp yang diadakan oleh Dicoding yang dapat memberikan pengalaman untuk menjadi talenta digital sesuai dengan standar industri serta dapat menyeimbangi pembelajaran mahasiswa di jurusan. Selain melalui bootcamp, pembelajaran juga bisa melalui YouTube dan platform terpercaya lainnya.

Bahasa pemrograman yang sering dipakai di dunia industri biasanya berupa Python, JavaScript, Framework Laravel, CL, dan lain-lain. Sementera itu, bukan hanya bahasa pemrograman yang penting digunakan untuk dunia industri, melainkan juga bahasa Inggris yang akan menjadi nilai tambah saat bekerja, karena bahasa Inggris akan mempermudah interaksi internasional dan membantu meningkatkan pemahaman materi.

Perubahan kurikulum baru yang akan diselenggarakan pada September 2025 bertujuan mengembangkan keterampilan yang proporsional dengan dunia industri. Sementara itu, sebagai mahasiswa juga penting untuk memperluas ilmu pengetahuan melalui pembelajaran di luar kampus.